Kamis, 18 April 2019

TIPE DATA DAN OPERATOR

TIPE DATA DAN OPERATOR


TIPE DATA

1.TIPE DATA yaitu adalah sebuah objek yang dapat menyimpan sebuah nilai dan dapat mengoperasikan nilai tersebut dengan syarat niai tersebut harus sesuai dan mempunyai kapasitas yang sesuai pula. 
- Contoh tipe data: 
  • Long
  • Short
  • Char
  • Boolean
  •  Interger
  • Float
  • Double
  • Byte
  • Bi
- Fungsi Tipe Data untuk menampilkan nilai apa yang bisa disimpan dari sebuah variabel.
- Jenis-jenis Tipe Data :
     1. Tipe data Karakter (character/char)
Jenis tipe data ini hanya memungkinkan sebuah variabel menyimpan informasi sebuah single karakter, seperti huruf “P”,, “c”, “7”, atau “@”.
     2. Tipe data String
Tipe data string ini memungkinkan variabel menyimpan informasi untaian karakter, seperti kata atau kalimat. Dalam contoh sebelumnya, nama yang Anda gunakan pada web form, informasi tersebut akan disimpan dalam variabel bertipe data string.
     3. Tipe data Integer (int)
Jenis tipe data integer digunakan jika ingin menyimpan informasi angka (bilangan bulat) dalam variabel, tetapi bukan bilangan pecahan. Hal ini berarti nilai “7” akan menjadi nilai integer yang valid.
     4. Tipe data Floating Point Number (float)
Tipe data ini untuk menyimpan informasi angka dengan format pecahan atau angka desimal, floating point adalah jenis tipe data yang sesuai. Angka “65,00” secara teknis merupakan nilai bertipe floating point meskipun nilai tersebut juga dapat direpresentasikan sebagai nilai “65”.
     5. Tipe data Boolean (bool)
Jenis tipe data ini biasanya digunakan hanya untuk merepresentasikan dua kondisi, yakni nilai TRUE dan FALSE atau dan berarti bernilai 1 dan 0 atau kondisi ON dan OFF. Jenis tipe data ini merupakan jenis yang paling sederhana, tetapi cukup sering digunakan dalam setiap pemrograman.
     6. Tipe data Array
Jenis tipe data aray sering disebut juga sebagai tipe data larik. Tipe data ini pada dasarnya merupakan kumpulan sejumlah variabel bertipe data sama dengan ukuran tertentu, yang tersusun secara runtun. Ada beragam variasi dari tipe data array, bergantung pada bahasa pemrograman yang digunakan. Sebagai contoh, nilai “1”, “2”, “3”, “4”, dan “5” dapat Anda simpan ke dalam variabel bertipe data array dengan ukuran aray “5” (5 buah nilai, mulai dari 1 sampai dengan 5) yang memiliki kumpulan nilai bertipe integer atau secar sederhana dapat dikatakan array of integer values.


OPERATOR

1. Operator merupakan simbol-simbol khusus yang digunakan untuk melakukan operasi aritmatika maupun perbandingan. 

Operator yang sering digunakan:


  • Assignment Operators
Berfungsi untuk memberikan nilai pada sebuah variabel.
Disimbolkan dengan tanda =
Contoh penggunaan string nama = “Krisna”;


  • Arithmetic Operators
Digunakan untuk melakukan operasi aritmatika.
Disimbolkan dengan * (kali), / (bagi), + (penjumlahan), - (pengurangan).
Contoh penggunaan:
int hasil;
int angka_1 = 0;
int angka_2 = 3;
hasil = angka_1 + angka_2;


  • Compound Assignment (CA)
Berfungsi untuk melakukan modifikasi terhadap nilai dari suatu variabel tanpa harus mendeklarasikan nilai variabel kedua.
Tabel CA 🡪


  • Increment atau Decrement
Berfungsi untuk meningkatkan atau mengurangi nilai dalam variabel.
Biasa digunakan dalam perulangan.
Pendeklarasian :
<variabel>++ , <variabel>-- (Post-increment)
--<variabel> , ++<variabel> (Pre-increment)
Pre-increment akan menambahkan nilai 1 sebelum operasi lain dijalankan, maka Post-increment akan menambahkan 1 nilai sesudah proses lain dijalankan.
Contoh : angka++; 🡪 artinya = angka + 1


  • Relational and Comparation Operators
Digunakan untuk membandingkan kondisi nilai dari variabel.
Tabel 🡪


  • Logical Operators
Operator yang digunakan untuk membandingkan 2 nilai variabel atau lebih
Contoh penggunaan :
( (5 == 5) && (3 > 6) ) // Hasil = false, karena ( true && false )
( (5 == 5) || (3 > 6) ) // Hasil = true, karena ( true || false )



 




Tidak ada komentar:

Posting Komentar